Laporkan Penyalahgunaan

Do Your Best! PGN Saka dengan Kebijakan Perlindungan Biodiversity


Do Your Best! PGN Saka dengan Kebijakan Perlindungan Biodiversity

Do your best! Itulah komitmen PGN Saka, sebagai salah satu anak perusahaan dari PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk, yang bergerak di bidang eksplorasi dan produksi minyak dan gas.

Perusahaan PGN saka menyadari sepenuhnya akan pentingnya perlindungan Biodiversity atau keanekaragaman hayati untuk kelestarian alam. Dengan komitmen ini,  PGN Saka berkontribusi dalam aksi nyata menjaga kelestarian alam dan lingkungan di sekitar wilayah operasionalnya.

Dilansir dari sakaenergi.com sedikitnya ada lima upaya untuk mewujudkan komitmen do your best! yaitu:

  1. Meningkatkan kesadaran serta aksi sadar kelestarian alam dan keanekaragaman hayati dikalangan karyawan dan pihak terkait
  2. Mendukung upaya pemerintah dalam perlindungan keanekaragaman hayati melalui pematuhan perlindungan lahan beserta pengawetan jenis-jenis tumbuhan dan hewan/satwa liar dilindungi
  3. Menyediakan Sumber Daya Manusia dengan kompetensi yang memadai untuk melakukan kegiatan perlindungan keanekaragaman hayati
  4. Melakukan upaya perlindungan keanekaragaman hayati dengan cara menetapkan dan mengelola kawasan perlindungan keanekaragaman hayati secara Insitu dan Eksitu
  5. Melakukan kerjasama dengan perguruan tinggi, instansi pemerintah, lembaga swadaya masyarakat dan masyarakat setempat dalam pengelolaan keanekaragaman hayati

Aksi Nyata Terhadap Perlindungan Keanekaragaman Hayati

Nah, kelima upaya diatas dilakukan dalam bentuk aksi nyata. Apa saja yang telah PGN Saka lakukan? Berikut ini beberapa catatan dalam mewujudkan komitmen "Do Your Best!" dalam perlindungan keanekaragaman hayati.

Konservasi

Sebagai bagian dari komitmen "Do Your Best!" dalam perlindungan keanekaragaman hayati, PGN Saka telah melakukan aksi nyata dalam berbagai program konservasi dan rehabilitasi lingkungan. Seperti yang dilakukan di kawasan Banyuurip Mangrove Center (BMC) Kecamatan Ujung Pangkah Kabupaten Gresik sebagai lokasi program konservasi keanekaragaman hayati (Kehati) dan kawasan penelitian.

Konservasi memiliki tujuan agar habitat alami yang berada di sekitar perusahaan tetap terjaga, serta memulihkan ekosistem yang terdampak.

Rehabilitasi

Selanjutnya, program rehabilitasi mangrove dan terumbu karang di wilayah yang berdampak juga mengalami perkembangan. Disebutkan bahwa ada banyak variasi jenis tumbuhan mangrove, yang mengundang banyak fauna burung untuk singgah bahkan menetap.

Melalui program do your best dalam rehabilitasi

Tidak sampai di sini, mangrove dan terumbu karang yang telah terjaga juga menjaga keseimbangan ekosistem laut, serta sebagai habitat bagi berbagai spesies laut. Melalui program do your best dalam rehabilitasi, PGN Saka menunjukan indeks berkembangnya ekosistem laut.

Lebih lanjut, penanaman mangrove, mengurangi potensi abrasi di daerah tersebut.

Program Lebih Lanjut

PGN Saka menyadari bahwa program tidak akan berjalan tanpa melibatkan masyarakat lokal, untuk itu komitmen Do your best juga termasuk mengedukasi dan memberdayakan masyarakat setempat.

Adapun bentuk program lebih lanjut yang dilakukan seperti

  • Monitoring & Evaluasi untuk program yang telah dilakukan.
  • Penanaman Mangrove
  • Pembibitan Mangrove, untuk membibitkan variasi mangrove yang lebih banyak lagi.
  • Ekowisata Mangrove BMC, yang telah dikenal dan menjadi tujuan wisata, dengan konsep ekowisata mangrove.
  • Sharing Knowledge, adalah edukasi yang dilakukan melalui pertemuan rutin.
  • Pembuatan Buku ISBN, untuk sosialisasi tentang kondisi mangrove di BMC saat ini.
  • Melihat mangrove yang hijau dengan variasi fauna di dalamnya, tentu prosesnya tidak seperti membalik telapak tangan, perlu kesadaran bersama akan pentingnya pelestarian lingkungan.
  • Setelah itu, masyarakat sendiri merasakan manfaat atas program tersebut.

Penutup

Itulah Do Your Best! Yang dilakukan PGN Saka sebagai Kebijakan Perlindungan Biodiversity untuk Kelestarian Alam.

Semoga konservasi, rehabilitasi lingkungan, edukasi masyarakat terhadap lingkungan, bisa jadi cikal bakal keberlanjutan ekosistem di sekitar area yang terdampak. Warna hijau mangrove dan beraneka ragam hayati di dalamnya terus berkembang dan dapat diwarisi anak cucu.

Linda Puspita
Blogger dan Guru Honorer yang selalu beruntung saat mulai menulis. Menerima kerja sama, silahkan singgah di brilianamumtazia@gmail.com

Related Posts

Posting Komentar